Berbagai sejarah tentang kopi luwak bermunculan dengan berbagai versi di berbagai negara asia seperti Vietnam, Thailand dan Philipina. Namun, kopi luwak indentik dengan Indonesia, seperti dikutip dari vivanews (6/12)
Salah satu cerita
yang berkembang adalah sewaktu zaman penjajahan kolonial Belanda, petani kopi
Indonesia dilarang untuk memetik kopi dari kebun kopi dan hanya diperkenankan
membuat kopi yang telah jatuh atau dimakan oleh hewan seperti luwak.
Luwak waktu itu dikenal sebagai salah satu hama perkebunan yang mengganggu produksi kopi. Petani kopi dan pribumi waktu itu membersihkan biji kopi yang telah dimakan oleh luwak kemudian dipanggang untuk diminum sendiri.
Luwak waktu itu dikenal sebagai salah satu hama perkebunan yang mengganggu produksi kopi. Petani kopi dan pribumi waktu itu membersihkan biji kopi yang telah dimakan oleh luwak kemudian dipanggang untuk diminum sendiri.
Pakar Usaha Kecil Menengah Iim Rusyamsi, S.T, mennjawab pertanyaan dari ibu
Zeni Kusuma dari Bandung. Berikut pertanyaannya, dikutip dari lobibisnis.com.
Saya ibu rumah tangga, mau mulai usaha kecil-kecilan dari rumah sambil
mengurus rumah. Namun inginnya bisnisnya online karena memang modal saya sangat
masih sedikit. Bisnis apa yang bisa saya mulai dari rumah dengan online?
Berikut Jawaban Iim Rusyamsi
Nyaris separuh hari kita habiskan berada di tempat kerja atau kantor, jika Anda seorang pekerja kantoran.
Memang perlu rasanya Anda untuk dapat menikmati ritme kerja
Anda di kantor dengan teman-teman kantor dengan segala aktivitas kerja Anda sehari-hari.
Tentunya bukan hal mudah untuk hanya mengucapkan disbanding dengan
menjalaninya.
Mencari pekerjaan baru dengan suasana kerja baru tentu bukan sebuah solusi,
Mencari pekerjaan baru dengan suasana kerja baru tentu bukan sebuah solusi,
Orang yang
biasa menjalankan rutinitas bekerja kurang lebih 8 jam sehari dan mendapatkan
gaji rutin setiap bulan,ketika tiba-tiba
harus kehilangan pekerjaan dan pendapatan rutin setiap bulan tentu sulit
menerimanya.
Namun
kenyataan seperti diatas dapat terjadi pada siapapun, kemudian kita juga perlu
langkah antisipasi untuk menghadapi kejadian seperti diatas dimana kita
kehilangan pekerjaan dan penghasilan rutin tiap bulan.
Mungkin hampir mayoritas pribadi atau
individu memiliki utang atau pinjaman, namun jika utang tersebut sudah melampau
batas kemampuan kita tentunya akan mempersulit keuangan kita juga. Berikut tips cara cepat terbebas dari utang seperti dilansir ghiboo.com. Melunasi utang dengan cepat memerlukan
beberapa perencanaan yang baik dan disiplin. Langkah-langkah berikut ini akan membantu Anda menekan
pengeluaran dan jauh dari utang yang dikutip dari eHow, Rabu (21/11):
1. Pastikan berapa banyak utang Anda
Inventarisir semua utang-utang anda (kartu kredit, pinjaman dan lainnya), kemudian jumlahkan semua total utang Anda agar jelas semua total utang Anda.
Tuliskan pembayaran minimum, tanggal jatuh tempo dan tingkat suku bunga untuk masing-masing. Hubungi kreditur untuk menegoisasikan suku bunga yang lebih rendah, karena bisa menurunkan beban utang Anda.
2. Membuat rencana pembayaran kembali
Lakukan pembayaran minimum untuk semua kreditor Anda. Umumnya untuk bisa melakukan pembayaran dengan cepat, Anda bisa mendapatkan pekerjaan lain sebagai pemasukan tambahan.
3. Tinjau pendapatan dan pengeluaran
Tuliskan dan periksa kembali pendapatan dan pengeluaran dengan hati-hati agar bisa menutup dan membayar utang-utang Anda. Carilah kesempatan untuk menambah penghasilan, misalnya mengubah hobi menjadi kegiatan yang menghasilkan.
4. Semua penghasilan dibayarkan melunasi utang
Jika memungkinkan, membayar utang mingguan atau dua mingguan untuk mengurangi saldo rata-rata harian Anda (di mana beban keuangan didasarkan).
5. Ikuti langkah-langkah tersebut hingga Anda bebas utang
Langkah berikutnya, minimalis utang Anda sehingga bisa dibayar dengan beban kecil hingga Anda benar-benar dapat melunasinya.
1. Pastikan berapa banyak utang Anda
Inventarisir semua utang-utang anda (kartu kredit, pinjaman dan lainnya), kemudian jumlahkan semua total utang Anda agar jelas semua total utang Anda.
Tuliskan pembayaran minimum, tanggal jatuh tempo dan tingkat suku bunga untuk masing-masing. Hubungi kreditur untuk menegoisasikan suku bunga yang lebih rendah, karena bisa menurunkan beban utang Anda.
2. Membuat rencana pembayaran kembali
Lakukan pembayaran minimum untuk semua kreditor Anda. Umumnya untuk bisa melakukan pembayaran dengan cepat, Anda bisa mendapatkan pekerjaan lain sebagai pemasukan tambahan.
3. Tinjau pendapatan dan pengeluaran
Tuliskan dan periksa kembali pendapatan dan pengeluaran dengan hati-hati agar bisa menutup dan membayar utang-utang Anda. Carilah kesempatan untuk menambah penghasilan, misalnya mengubah hobi menjadi kegiatan yang menghasilkan.
4. Semua penghasilan dibayarkan melunasi utang
Jika memungkinkan, membayar utang mingguan atau dua mingguan untuk mengurangi saldo rata-rata harian Anda (di mana beban keuangan didasarkan).
5. Ikuti langkah-langkah tersebut hingga Anda bebas utang
Langkah berikutnya, minimalis utang Anda sehingga bisa dibayar dengan beban kecil hingga Anda benar-benar dapat melunasinya.
Rencana pemerintah untuk melakukan pembatasan konsumsi BBM
bersubsidi tampaknya akan mulai diberlakukan mulai pecan depan 2 Desember 2012. Seluruh kendaraan bermotor akan dipaksa tidak menggunakan
BBM bersubsidi selama 12 jam mulai pukul 06:00 sampai dengan pukul 18:00 WIB.
Jadi dalam implementasinya, SPBU akan menutup layanan
penjualan BBM bersubsidi selama 12 jam, rencananya pelaksanaan pembatasan
konsumsi BBM bersudsidi selama 12 jam tersebut baru akan diterapkan pada
beberapa kota besar di Indonesia seperti : Medan, Palembang, Makassar,
Balikpapan, Batam, Bali dan Seluruh pulau Jawa J
Menurut ketua Komite Badan Pengatur Hilir Migas (BPH Migas)
Ibrahim Hasyim, seperti dilansir Tribunnews.com pelaksanaan pembatasan
pemakaian BBM bersubsidi selama 12 jam tersebut bersifat mendidik masyarakat
secara persuasive.
Tujuan dari pembatasan pemakaian BBM bersudsidi selama 12
jam untuk mengurangi konsumsi pemakaian BBM bersubsidi yang sudah melebihi
quota pemakaian yang ditetapkan.
Tujuan utamanya untuk mengendalikan volume pemakaina BBM
bersubsidi “ ungkap Ibrahim Hasyim” seperti dilansir tribunnews.com.
Cara atau kebiasaan keramas yang terkesan sepele atau hal biasa ternyata dapat menyebabkan kerusakan rambut seperti rambut menjadi rontok, bercabang, kusam atau kulit kepala menjadi bersisik. Jadi kita tidak perlu mencoba berbagai macam perawatan atau mencoba berbagai formula rambut untuk memperbaiki kerusakan rambut kita.
Berikut cara-cara berkeramas yang kurang baik atau salah, dalam kebiasaan sehari-hari kita.
Tidak membasahi rambut
Untuk memastikan sampo bekerja maksimal, pastikan helai rambut dan kulit kepala basah secara merata agar kotoran yang ada di permukaan larut bersama air. Atau gunakan shower selama tiga hingga empat menit sebelum Anda mulai menuangkan sampo. Hindari pula meremas-remas rambut saat membasahinya.
Kadar Busa
Kandungan detergen pada sampo juga penting untuk membersihkan rambut, tanpa busa, kotoran yang menempel tidak akan bersih. Busa sampo yang menciptakan proses vacuum yang menyerap segala kotoran dan menyingkirkannya dari rambut. Namun busa yang terlalu banyak juga dapat membuat helai rambut kehilangan kelembaban dan menjadi kering.
Gesekan kuat
Pastikan Anda tidak menggosok rambut dengan kuat. Rambut yang bergesekan satu sama lain, membuat rambut pecah-pecah, bercabang dan tipis. Sampo ini sebenarnya akan bekerja maksimal pada kulit kepala, oleh karena itu, fokuskan pemijatan pada bagian kulit kepala agar nutrisi sampo dapat terserap dengan baik.
Mengulang keramas
Keramas sebanyak satu kali saja sudah cukup. Mitos menggunakan sampo, membilas dan menuangkan sampo lagi adalah hal yang salah. Mitos tersebut diciptakan pada masa 1950-an ketika wanita masih keramas seminggu sekali.
Tidak membilas sampai bersih
Pastikan Anda membilas dengan bersih. Sampo yang masih tertinggal pada kulit kepala atau helai rambut dalam waktu lama akan menyebabkan ketombe. Kerusakan kulit kepala ini yang membuat rambut mudah rontok.
Menggunakan kondisioner di kulit kepala
Memakai kondisioner adalah hal yang wajib untuk mengembalikan kelembaban rambut. Aplikasikan kondisoner di bagian tengah hingga ujung rambut. Hindari area kulit kepala, kondisioner yang masuk melalui akar rambut justru akan membuat rambut menjadi berminyak.
Tidak membasahi rambut
Untuk memastikan sampo bekerja maksimal, pastikan helai rambut dan kulit kepala basah secara merata agar kotoran yang ada di permukaan larut bersama air. Atau gunakan shower selama tiga hingga empat menit sebelum Anda mulai menuangkan sampo. Hindari pula meremas-remas rambut saat membasahinya.
Kadar Busa
Kandungan detergen pada sampo juga penting untuk membersihkan rambut, tanpa busa, kotoran yang menempel tidak akan bersih. Busa sampo yang menciptakan proses vacuum yang menyerap segala kotoran dan menyingkirkannya dari rambut. Namun busa yang terlalu banyak juga dapat membuat helai rambut kehilangan kelembaban dan menjadi kering.
Gesekan kuat
Pastikan Anda tidak menggosok rambut dengan kuat. Rambut yang bergesekan satu sama lain, membuat rambut pecah-pecah, bercabang dan tipis. Sampo ini sebenarnya akan bekerja maksimal pada kulit kepala, oleh karena itu, fokuskan pemijatan pada bagian kulit kepala agar nutrisi sampo dapat terserap dengan baik.
Mengulang keramas
Keramas sebanyak satu kali saja sudah cukup. Mitos menggunakan sampo, membilas dan menuangkan sampo lagi adalah hal yang salah. Mitos tersebut diciptakan pada masa 1950-an ketika wanita masih keramas seminggu sekali.
Tidak membilas sampai bersih
Pastikan Anda membilas dengan bersih. Sampo yang masih tertinggal pada kulit kepala atau helai rambut dalam waktu lama akan menyebabkan ketombe. Kerusakan kulit kepala ini yang membuat rambut mudah rontok.
Menggunakan kondisioner di kulit kepala
Memakai kondisioner adalah hal yang wajib untuk mengembalikan kelembaban rambut. Aplikasikan kondisoner di bagian tengah hingga ujung rambut. Hindari area kulit kepala, kondisioner yang masuk melalui akar rambut justru akan membuat rambut menjadi berminyak.
Taipan properti, Ciputra menilai kurangnya jumlah wirausahawan di Indonesia
dikarenakan bangsa ini mengalami masa penjajahan yang cukup lama, lebih dari
350 tahun. Hal ini berdampak kepada minimnya jiwa kewirausahawan dalam diri
masyarakatnya.
"Tadi ditanyakan Wapres, kenapa kurang enterpreneur? Itu karena Indonesia pernah dijajah 350 tahun, pribumi dijadikan buruh, kurir," ujar Ciputra dalam acara Global Enterpreneurship Week di Gedung Bank Indonesia, Jakarta, Senin (12/11/2012).
"Bahkan ada joke, di Olimpiade, orang Ethiopia menang lomba lari, tapi Indonesia menang angkat besi. Itu karena terbiasa angkat barang karena biasa menjadi buruh," candanya.
Menurut Ciputra, dalam mengembangkan bisnis, dibutuhkan 3 hal yaitu integritas, profesionalisme, serta jiwa enterpreneurship. Untuk itu, lanjutnya, pihak Ciputra menyediakan ratusan sekolah dan 4 universitas untuk memberikan pengajaran tentang jiwa kewirausahaan.
"Kami mengajarkan orang menjadi owner, bukan yang mencari pekerjaan, sekarang harus jadi Generasi Owner," tegasnya.
Ciputra juga mengimbau agar bank-bank melalui cabangnya di daerah mampu memberikan pengajaran dan informasi kepada masyarakat mengenai fasilitas perbankan untuk pengembangan kewirausahaan.
"Bank-bank pada Sabtu-Minggu jadi inkubator center, mentor-mentor untuk membina perusahaan lain," tandasnya.
"Tadi ditanyakan Wapres, kenapa kurang enterpreneur? Itu karena Indonesia pernah dijajah 350 tahun, pribumi dijadikan buruh, kurir," ujar Ciputra dalam acara Global Enterpreneurship Week di Gedung Bank Indonesia, Jakarta, Senin (12/11/2012).
"Bahkan ada joke, di Olimpiade, orang Ethiopia menang lomba lari, tapi Indonesia menang angkat besi. Itu karena terbiasa angkat barang karena biasa menjadi buruh," candanya.
Menurut Ciputra, dalam mengembangkan bisnis, dibutuhkan 3 hal yaitu integritas, profesionalisme, serta jiwa enterpreneurship. Untuk itu, lanjutnya, pihak Ciputra menyediakan ratusan sekolah dan 4 universitas untuk memberikan pengajaran tentang jiwa kewirausahaan.
"Kami mengajarkan orang menjadi owner, bukan yang mencari pekerjaan, sekarang harus jadi Generasi Owner," tegasnya.
Ciputra juga mengimbau agar bank-bank melalui cabangnya di daerah mampu memberikan pengajaran dan informasi kepada masyarakat mengenai fasilitas perbankan untuk pengembangan kewirausahaan.
"Bank-bank pada Sabtu-Minggu jadi inkubator center, mentor-mentor untuk membina perusahaan lain," tandasnya.
Sumber : detikfinance